Selektiflah dalam berteman
Salam sejahtera buat kita semua !!!
Apa kabar semua !!!
Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan membagikan pengalaman saya yang sering terjadi di kalangan umat islam semua mengenai kebiasaan pada seseorang dalam berpenampilan .
Sedangkan dalam islam juga sangat sekali dianjurkan untuk berpenampilan yang sopan dan tidak berlebihan atau bahkan sampai memhayakan yang ujungnya adalah akan mendapatkan dosa karena tidak bisa mengatur pakaian yang digunakan. Seperti halnya menggunakan pakaian yang membuka aurat, terutama pada wanita muslimah. Tentunya ini sangat bertentangan dengan ajaran islam sehingga menjadi cemoohan dan hilangnya harga diri muslim tersebut tapi semua itu berdasarkan kebiasaan yang dilakukan sejak kecil. Tentunya ini tidak lepas dari peran orang tua sebagai sang uswatun hasanan (suri tauladan) terutama ibu dalam mendidik anaknya. Karena tugas ibu yang paling berat adalah nenjadikan sang anak agar menjadi baik dan benar dengan didikan yang berawal dari ibu . kemudian guru ketika sang anak mulai disekolahkan. Dan yang paling penting dan yang perlu di perhatikan juga adalah saat sang anak bersama dengan teman sepergaulannya .disitulah akan muncul karakter anak apakah dia akan menjadi baik ataukah malah sebaliknya .
Karena ketika sang anak sudah bersama dengan temannya mereka akan kebih gampang dan lebih senang mengikuti kebiasaan temannya itu. Sehingga tenannyalah yang akan menjadi contoh baginya apabila kekakuannya buruk dan sang anak tidak bisa menjaga dirinya dan gampang terpengaruh maka diapun akan menjadi buruk dan kalolah dia bisa memilah pilih mana yang baik dan yang tidak tentunya ini akan menjadi aman baginya. Untuk itu dalam usia menginjak masa pubertas atau remaja . Alangkah baiknya jika orangtua dan guru tetap mengontol kelakuan anaknya dan selalu memberikan masukan atau menasehati anaknya denfan begitu anak akan merasa lebih diperhatikan .sehinggu susah untuk dipengaruhi yang tidak baik oleh temannya . Karena teman adalah penentu seorang apakah baik atau tidak . Karena jika diibaratkan bagaikan seorang yang berteman dengan penjual ikan tentunya dirinya akan berbau amis. Sedangkan seorang yang berteman dengan penjual minyak wangi tentunya dirinya akan menhadi wangi akibat sering bersentuhan bersalaman bahkan memakai minyak wangi dari tenannya itu . Untuk itu pintar-pintarlah dalam nemilih teman .karena teman yang baik akan menjadikan kita baik dan dapat menhadi pemberi syafaat sampi di akhirat nanti. Sedangkan teman yang buruk malah akan nenjeruskan kedalam kesalahan .
Sekian.
Wassalamualaikum wr wb.
Semoga bermanfaat.
Fb : https://m.facebook.com/mrezasofanalsaryaman/?ref=bookmarks
https://m.facebook.com/muhamadreza.peci?ref=bookmarks
IG:
https://www.instagram.com/muhamadrezabinuntung/
Twitter :https://mobile.twitter.com/mohrezasofani
Youtube : https://m.youtube.com/channel/UCjiRmI9CsOU-dsf4Kmi0s2Q
Email : muhamadrezabinuntung@gmail.com
Iklan
Harap bagi para pembaca untuk memberikan komentarnya agar saya bisa melengkapi kekurangan artikel saya.
BalasHapus